L'Oreal Rilis Bahan Antipenuaan Kulit

Table of Contents
L'OREAL Research melakukan sebuah terobosan besar dengan mengembangkan generasi baru bahan aktif antipenuaan kulit yang terpapar pada Papillary Dermis, yaitu bagian teratas lapisan kulit dalam (dermis) yang berbatasan dengan kulit bagian permukaan (epidermis) dan mengandung banyak serat kolagen.

Para peneliti di L'Oreal menggabungkan keahlian mereka untuk mengidentifikasi dan memelajari lapisan yang mampu menjaga kulit muda ini, dan berupaya menemukan cara untuk mempertahankannya.

Sebelum penemuan ini ada, penelitian tentang antipenuaan hanya fokus pada sel epidermis, yang merupakan sel teratas kulit. L'Oreal menemukan bahwa lapisan di bawah epidermis yang dikenal sebagai Papillary Dermis adalah lapisan yang paling rapuh ketika penuaan terjadi.

Papillary Dermis paling kaya akan sel fibroblast yang berguna untuk membentuk dan menjaga struktur kulit melalui proses sintesisasi kolagen, dan serat elastis.

Papillary Dermis juga kaya akan molekul gula, terutama monosakarida. Unit Evaluasi Biologi L’Oreal mencari molekul paling efektif untuk menstimulasi dan memacu kinerja Papillary Fibroblast.

Rhamnose, secara spesifik, dipilih sebagai bahan antipenuaan yang paling tepat. Molekul ini terbukti secara efektif mampu menstimulasi produksi kolagen I, memperkuat jaringan dermo-epidermal, dan mendorong peningkatan ketebalan epidermis.

"Berkat penelitian ini, dunia kecantikan kini memiliki generasi bahan aktif terbaru untuk antipenuaan. Penemuan ini menjadi inti bagi pengembangan strategi-strategi antipenuaan untuk mendapatkan kulit muda yang tahan lama. Kami berharap dapat segera membagi penemuan luar biasa ini dalam produk antipenuaan kami di masa mendatang," kata Jean-Christophe Letellier, Presiden Direktur L'Oreal Indonesia dalam siaran persnya.

Penemuan ini menunjukkan era baru dalam memahami bagaimana penuaan kulit terjadi. Ini merupakan dedikasi hasil penelitian selama 10 tahun yang dilakukan oleh tim riset L'Oreal. Kemajuan teknologi dan metode eksperimental yang banyak dipelopori oleh L’Oréal di laboratorium Paris telah berhasil mewujudkan penemuan ini

Seabad Lebih Riset & Inovasi - sebagai investor terbesar industri kecantikan di bidang riset dan pengembangan, L'Oreal senantiasa menjamin inovasi dan nilai tambah di setiap produknya. Lebih dari seabad lamanya, setiap tahun L'Oreal menginvestasikan tiga persen dari pendapatannya untuk riset dan pengembangan.

Di tahun 2009, L'Oreal menyediakan dana sebesar 609 juta Euro untuk penelitian di bidang kosmetik dan dermatologis.

Saat ini L'Oreal memiliki 18 pusat riset yang tersebar di Eropa, Asia dan Amerika dengan 3.313 orang staf peneliti yang menghasilkan sekitar 5.000 formula setiap tahunnya, berfokus pada penelitian warna kulit, rambut berbagai etnis, yang menjadikan L’Oreal mampu memproduksi produk yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen yang beragam, dan tren terkini.

Post a Comment